Yang terhormat Dr. Ikrar,
Saya baru saja kehilangan keluarga saya, meninggal akibat Stroke. Sebagai keluarga saya mengalami ketakutan yang luar biasa terhadap penyakit ini. Pertanyaan saya, apakah penyakit stroke dapat dideteksi sebelum kejadian? Demikian, terimakasih atas anjuran dan penjelasannya.
Salam hormat, Ilham Sarif, di Kota Padang.
Jawaban.
Pak Ilhan yang baik, betul Stroke menjadi momok baru sebagai penyebab kematian terbanyak setiap tahunnya. Bahkan studi baru dari JAMA Neurology seperti dilansir Kompas.com, bahkan menyebut, stroke menempati posisi kelima penyebab kematian terbanyak pada pria. Batasan usia yang diserang pun tak melulu pada kelompok umur yang tidak lagi produktif. Kelompok usia produktif mulai dari 18 tahun hingga 35 tahun yang terserang stroke, dilaporkan juga, jumlahnya naik signifikan. Sebetulnya Stroke merupakan muara Panjang dari penyakit degeneratif khususnya gangguan pembuluh darah otak. Sehingga sebelum terjadi serangan stroke pasti telah dimulai dengan tanda-tanda awal atau ada tanda-tanda sebelum kejadian stroke (early stroke signs).
- Loss of Balances
Kehilangan Keseimbangan - Weakness
Terasa penurunan kekuatan otot - Facial Paralysis
Wajah Tidak seimbang/mencong - Difficult Speech
Kesulitan berbicara - Impaired Vision
Gangguan penglihatan - Lack of Understanding
Penurunan pemahaman terhadap suatu informasi - Headache
Nyeri dikepala - Loss of sensation
Kehilangan sensitivitas atau penurunan sensasi tubuh - Dizziness
Pusing - Lack of Reflex
Penurunan-kehilangan refleks.
Jika ada 3 gejala dari 10 tanda-tanda di atas, segera minta pertolongan atau mengecek kondisi tubuh.
Semoga jawaban ini bisa bermanfaat.
Salam, Dr. Ikrar